Pada saat ini mobilitas
manusia di belahan bumi manapun semakin luas dan meng-global. Segalanya bisa ter-connected
satu sama lain semakin mudah. Karena pada dasarnya manusia tidak bisa berdiri
secara mandiri untuk segala hal untuk kelangsungan hidupnya. Segala kebutuhan
manusia menjadi mudah saat yang surplus
memberikan pada yang minus. Dan kini tranksaksi demikian telah jamak terjadi
bahkan antar Negara. Perdagagan internasional dan pemasaran internasional, adalah dua tranksaksi bisnis yang kini telah menjadi
kesibukkan negara-negara di belahan dunia manapun. Tapi tunggu sebentar! Apa
itu perdagangan internasional? Apa itu pemasaran internasional? Apakah sama?
Atau berbeda? Mari kita uraikan.
Perdangan
Internasional dengan Pemasaran Internasional memang sepintas terlihat sama.
Tetapi mereka berbeda karena:
-
Perdagangan Internasional adalah
kegiatan bisnis yang dilakukan oleh suatu Negara dengan Negara lain. Kegiatan
tersebut dilakukan oleh Negara bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di
negaranya masing-masing dan kegiatan
tersebut berupa ekspor dan impor barang dari suatu Negara ke Negara lainnya.
-
Sedangkan, Pemasaran Internasional
adalah suatu tranksaksi bisnis yang
dilakukan oleh perusahaan dalam suatu Negara dengan perusahaan asing di luar
negri.
Dan
dengan penjabaran diatas dapat disimpulkan dan terlihat jelas bahwa Negara yang
satu dengan yang lain sangat saling membutuhkan dalam kehidupan bisnis dewasa
ini. Lalu mengapa setiap Negara harus melakukan bisnis internasional?
Sebetulnya ada dua alasan utama mengapa Negara-negara melakukan tranksaksi
bisnis internasional.
Alasan
pertama, karena satu Negara dengan Negara lainnya berbeda satu sama lain.
Sehingga Negara-negara itu dapat mengambil keuntungan dari perbedaan yang ada
satu sama lain.
Alasan
kedua, Negara-negara berdagang satu sama lain dengan tujuan mencapai skala
ekonomis dalam produksi, maksudnya jika setiap Negara menghasilkan sejumlah
barang tertentu maka mereka dapat menghasilkan barang-barang tersebut dengan
skala yang lebih besar dan karenanya lebih efisien dibandingkan jika Negara
tersebut mencoba untuk meproduksi segala jenis barang.
Pada
intinya adalah keberadaan adanya bisnis internasional adalah untuk mendapatkan
surplus dan saling melengkapi antara daerah surplus dengan yang minus, dan
untuk mengefesienkan segala kegiatan ekonomi agar lebih ekonomis.
Dan segala yang terjadi dalam bisnis
internasinal tidak serta merta terjadi begitu saja, ada beberapa faktor yang
mempengaruhinya, yaitu:
1. Kompetitive : Jenis dan jumlah pesaing,
lokasi dan kegiatan mereka.
2. Distributive : Agen nasinal dan internasional
yang tersedia untuk mendstribusikan barang dan
jasa.
3. Variable
ekonomi : GNP, biaya buruh perunit,
dan pengeluaran konsumsi pribadi yang mempengaruhi kemampuan
perusahaan
untuk melakukan bisnis.
4.sosioekonomi :karakteristik dan distribusi populasi manusia.
5.keuangan :variable seperti suku bunga, tingkat inflasi
dan perpajakan.
(http://thestoryofwhiteandfat.blgspot.com/2011/11/karakteristik-yang-mempengaruhi-bisnis.html/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar